Hati mana yang tak sedan
Melihat kekasihnya memeluk rembulan
Memadu cinta dalam senja
Merajut benang-benang asmara
Hati mana yang tak pilu
Mellihat kekasihnya merintih rindu
Mencumbu sendu di malam biru
Pada insan yang tak kau tahu
Hati mana yang tak risau
Melihat kekasihnya terus berkicau
Menggenggam hampa dalam candu
Pada setiap bait-bait lagu
Ku tengadahkan kedua tangan
Menitip doa pada Tuhan
Untuk kekasih yang bersemayam
Dalam penghias tidur di setiap malam
Ku rengkuh angin ribut
Bersama perasaan yang kalang kabut
Ku harap jua namaku kau sebut
Dalam sujudmu di setiap tahajjud
No comments:
Post a Comment